Perjalanan kisah cinta seorang anak manusia ,saya sebut namanya AYA.Dengan usia yang masih muda.Ia wanita dari keluarga biasa,orangnya sederhana,baik,lembut,ramah,sopan dan selalu membantu sesama.Banyak yang berteman dengannya.Tetapi karena kepolosannya ia sering dipermainkan oleh temannya sendiri,sering dibohongi,sering dimanfaatkan.Aya sebenernya tahu akan sikap teman-temannya itu,tetapi tidak pernah membalas atas perbuatan temannya kepada Aya,ia hanya mendoakan supaya temannya diberikan jalan yang baik.Aya anak yang lugu dan tak pernah tahu bahwa dunia ini keras & dunia mengancam kepolosannya.Karena dia anak yang sangat polos teman lelakinya salah dalam memperlakukannya,Sampai sesuatu miliknya yang berharga & yang harus ia jaga,terenggut oleh yang namanya lelaki.Ia terjebak dalam dunia yang hitam berlumur dosa,ia menjadi manusia kacau dan ia merasa dirinya tak berguna.Setiap kali Aya berusaha bangkit,ia terjatuh & terjatuh lagi.
Ia merasa tak ada dukungan dalam hidupnya.Karena Aya merasa tak sanggup dengan beban hidupnya,ia mempunyai pikiran untuk mengakhiri hidupnya.Dan Ayapun melakukan apa yang ada dalam benaknya.Tetapi setiap ia melakukan keinginannya itu selalu gagal & terselamatkan.Dalam hati kecilnya,Aya hanya ingin keluar dari dunia hitam yang penuh dosa.Namun ia tidak tahu harus bagaimana melawan semua itu & mengakhirinya.Kebingungan melanda hati dan pikirannya.Aya merasa tidak bisa mengalahkan dunia yang begitu kejam terhadapnya.Aya juga merasa bahwa hidupnya tak berarti lagi.Ayapun merasa putus asa,kehilangan arah dan tidak tahu kemana arah tujuan hidup yang akan ia tempuh.Ia menyesal sudah mengecewakan ke dua orang tuanya.Ia bertekad mencari kehidupan yang lebih baik namun lagi-lgi tidak bisa dan selalu terjatuh & terjatuh lagi.Sampai sampai ia mempunyai julukan bahwa dia wanita murahan.Dengan julukan itu Ayapun sangat terluka,terpukul,terpuruk,sungguh ia tidak ada maksud untuk menjadi wanita seperti itu.Ia malu dengan dirinya sendiri juga malu pada Tuhan.Mengakhiri hidupnya ia lakukan lagi,namun lagi-lagi ia tertolong.
Akhirnya ia hanya bisa pasrah dan menyerahkan segalanya pada Tuhan.Ia hanya percaya bahwa apapun yang ia jalani Tuhan lebih Tahu mana yang terbaik buat dirinya.Dan hanya Tuhan yang Tahu apa isi hatinya.Setiap hari ia berdoa kepada Tuhan dalam doanya ia berkata : “Ya Tuhanku Engkau Maha pengasih dan Penyayang,Engkau Maha Tahu,Engkau Maha Adil,Engkau Maha Segala-galanya,hamba_Mu yang hina dan berlumur dosa ini memohon ampunan_Mu,berikanlah hambamu ini kebaikan,tunjukkan jalan kebaikan pada hamba_Mu ini Tuhan,karena Engkau lebih tahu siapa aku dan Engkau lebih tahu isi hatiku.Kini segalanya aku serahkan padaMu,karena aku percaya Engkau pasti berikan yang terbaik buat hamba_Mu.Bimbing hamba_Mu yang hina ini ke jalan yang Engkau Ridhoi.Amin” itu doa yang selalu Aya panjatkan setiap hari.
Waktu demi waktu berjalan mengiringi langkahnya,rintangan dan tantangan ia hadapi dengan ketegaran & penuh semangat.Walau jalannya berliku dan terjal,walau penuh duka & nestapa namun ia tetap lalui demi masa depannya.Hinaan,cacian ia hadapi dengan ketegaran dan ia berkata ;”Aku akan buktikan pada kalian bahwa aku bisa menjadi baik dan aku yang sekarang bukanlah aku yang dulu” kata-kata itu membangkitkan semangatnya untuk menjadi lebih baik lagi dalam segala hal.
Selama dalam perjalanan hidup yang ia tempuh dengan beban hidupnya yang begitu berat.Di tengah perjalanannya ia bertemu dengan sosok laki-laki yang dapat menawan hatinya.Lelaki itu adalah Ade teman satu sekolahnya.Semakin lama,keakraban mereka semakin tampak dan terjalinlah hubungan berpacaran.
Hari-hari ia jalani dalam suka maupun duka.Aya begitu mencintainya dan sangat menyayangi lelaki itu.Ia bersyukur Ade mau menerima Aya apa adanya.Suatu hari seorang teman Aya yang bernama Nina datang mendekati dan berkata; “Aya,apa gak salah kamu jadian sama Ade ? Enggak,memangnya kenapa ?”jawab Aya.Ade kan playboy dan suka mempermainkan wanita,”jawab Nina.”Walau Ade bukan cinta pertama aku,namun dia yang terakhir bagiku.”jawab Aya.Nina memandang Aya dengan heran dan berkata,”Aya,kamu kalau ngomong hati-hati kata-kata itu bisa merupakan doa, apa kamu mau hidup dengannya kalau ada pengkhianatan dari Ade ?. Kalau jodoh tak akan kemana,kalau Ade jodoh aku apapun yang terjadi kita akan dipersatukan dan aku akan terima itu,” jawab Aya.Setelah percakapan itu selesai merekapun berlalu.
Semakin lama Aya semakin tahu siapa sebenarnya lelaki itu.Tak disangka ternyata laki-laki itu memang playboy dan suka mempermainkan wanita.Dalam hatinya ia hanya berkata ; “Ternyata benar apa kata teman aku.Namun setiap Ade melakukan kesalahan,Aya selalu memaafkannya.Dalam benaknya ia akan buktikan bahwa semua manusia bisa menjadi baik selama ada niat juga dukungan.
Hubungan merekapun berjalan 3th,waktu yang cukup lama,tetapi selalu ada airmata di hati Aya karena sering adanya pihak ketiga dari Ade.Lagi-lagi Aya selalu memaafkannya.Aya sendiri sampai heran dan mengadu pada Tuhan “Ya Tuhan apakah ini yang di namakan cinta,aku mencintainya dengan tulus tetapi aku tidak bisa merasakan kedamaian,aku selalu disakiti,jika cinta itu indah mengapa cintaku harus ada airmata ?Apa salahku Tuhan ? Apa arti semua ini Tuhan ? Tuhan bila Ade adalah teman hidupku yang itu datang dari_Mu sadarkanlah setiap apa yang ia lakukan,berikan Ade jalan yang baik Tuhan & satukanlah kami,namun bila dia bukan jodoh aku,jauhkanlah kami secara baik-baik ya Tuhanku,dengarkanlah aku,Amin”.Itu yang Aya adukan pada Tuhan.
Masa 3th mereka bepacaran,cincin pertunanganpun melingkar di jari manis Aya.Namun masih belum ada perubahan dalam diri Ade,sampai-sampai tali pertunangan itu hampir putus.Dan lagi-lagi Aya memaafkan kesalahan Ade.Dengan kesakitan yang Aya terima & airmata yang Aya dapatkan dari hubungnnya dengan Ade.Akan tetapi tidak ada sedikitpun di hati Aya untuk membenci Ade.Ia masih tetap mencintai Ade.Dan menunggunya dengan setia.
Setiap hari ia merenung & mempelajari setiap kehidupan yang ia jalani & yang ia temukan.Ia pun merenugkan & menulis dalam coretan ; “Cinta telah merubah hidupku dan membuat aku mengerti arti dari cinta dan mencintai.Cinta itu adalah misteri,nyata,cinta itu tidak tampak,tidak bisa di raba,tidak bisa di jamah,namun hanya bisa di rasa oleh hati yang paling dalam,cinta itu kehidupan,bila cinta itu datang yang tidak mungkin bisa menjadi mungkin,cinta itu sulit untuk dipahami,cinta itu Anugrah,cinta itu bisa sedih-senang-bahagia-menangis dsb.Cinta ada seiring dengan adanya kehidupan itu sendiri”.Itu coretan Aya tentang “CINTA”.
Setelah 2th bertunangan Aya hanya berharap bisa membuat orang yang ia cintai bahagia dan tak akan melukai perasaan orang yang ia cintai.Merekapun akhirnya menikah,dalam pernikahan sampai usia 7th ia di karuniai dua buah hati titipan Tuhan sehat,pintar juga lucu-lucu,satu putra & satu putri.Aya sangat mencintai buah hatinya.Tetapi dalam pernikahannya, Aya masih tetap merasakan luka & airmata hati karena selalu ada pihak ketiga lagi dari suaminya.Tetapi Aya tidak pernah dendam.Aya selalu setia dalam mendampingi suaminya & selalu mendoakan suaminya supaya diberikan kebaikan juga kesadaran.Aya pernah berkata pada Ade suaminya itu,kata-katanya seperti ini : “Sayang aku tahu kamu belum bisa menerima aku dalam hatimu,kamu selalu sakitin aku namun aku tidak pernah marah ataupun dendam ataupun membencimu,kamu boleh benci aku,apapun yang kamu lakukan bila itu baik & membuatmu bahagia aku ikhlas,tetapi aku mohon padamu,jangan kamu lupakan darah dagingmu,mereka adalah titipan Tuhan yang harus kita jaga,kita rawat,sampai batas waktu yang Tuhan berikan buat kita,sayangi mereka jangan sampai libatkan mereka dalam masalah kita,mereka tidak bersalah.Itu saja permintaanku padamu”.Akan tetapi kata-kata itu tidak membuatnya berubah.Aya tetap bertahan untuk mendampingi suaminya.Ia hanya bisa berkata pada Tuhan.Dalam doanya “Tuhan bimbing suami hamba ke jalan yang lurus,ingatkan dia selalu kepadaMu & kepada buah hatinya darah daging dia sendiri dimanapun ia berada,lindungilah dia & jadikan ia orang yang baik menurut kehendakMu,izinkan kami membina rumah tangga & apapun yang suami hamba lakukan jika menyakitkan hamba jangan sampai hamba mempunyai dendam ataupun benci padanya,Amin”.Itulah doa yang setiap hari ia panjatkan dengan penuh kesabaran dan keikhlasan pada Tuhan.
Tuhan belum menjawabnya,sampai Aya putus asa dan membiarkan hidupnya tergantung pada Tuhan.Waktupun berlalu sehingga ada sosok laki-laki lain ( Adi ) ia kenal di tempat kerjanya,Adi sangat perhatian pada Aya,tetapi Aya hanya biasa aja.Sebenernya Aya tahu Adi punya rasa pada Aya,tetapi Aya menganggapnya sebagai saudara.Makin hari Aya makin sering berkomunikasi & Adipun dapat merenggut hati Aya.Disaat sepi,di saat terluka,disaat menangis Adilah yang menemani walau hanya lewat tlp atau sms.Aya & Adi ternyata saling mencintai.Ternyata Aya mengalami jatuh cinta lagi.Aya hanya bisa berkata ; “Ada apa denganku ? kenapa aku bisa seperti ini ? Tuhan apa maksud semua ini ? itu yang selalu ada dalam benaknya.
Suatu hari Adi mengajak Aya untuk bertemu.Pertama-tama Aya menolak.Beberapa hari kemudian Adi meminta untuk bertemu lagi.Aya menyanggupi.Dalam perjalanan Aya hanya berdoa ;”Tuhan gagalkan pertemuan kami,aku hanya manusia,bantu aku untuk melawan iblis dalam hatiku,aku tidak ingin ada pertemuan diantara kami,aku tahu ini salah,bantu aku Tuhan”.Tuhanpun mengabulkan saat itu juga.Tiba-tiba Adi membatalkan karena dia ada job yang harus ia kerjakan saat itu.Dalam perjalanan pulang Aya hanya bisa berkata ;”Trimakasih Tuhan”.Tetapi Aya & Adi masih menjalin hubungan lewat tlp.Hubungan yang Aya & Adi jalani kurang lebih 6 bulan.Aya merasa damai,bahagia,mempunyai semangat dikala mendengar suara Adi lewat tlp atau kabar lewat sms.Aya tahu itu salah ia hanya meminta pada Tuhan ; “Tuhan ampunilah aku,bila Adi tidak baik untuk aku jauhkanlah ia dariku,Aku memang mencintainya,tetapi aku ingin mengakhiri semua ini,aku tidak mau ini terjadi,tolonglah aku Tuhan.Tuhan belum menjawabnya.Semakin hari Aya & Adi semakin dekat & mempunyai perasaan yang sama Aya sakit Adi sakit,banyak persamaan diantara mereka,seolah-olah mereka sudah satu hati.Perjalanan Aya dengan Adi tidak ada airmata sedikitpun.Sampai suatu saat Adi bilang bahwa ia sayang & cinta Aya.tetapi Aya membohongi diri sendiri & berkata kepada Adi :”Adi aku juga sayang kamu,tapi kamu harus tahu posisi aku,aku tidak mungkin bisa menemanimu selamanya,cobalah untuk mencari wanita lain & cobalah untuk mengerti.Apa yang kamu harapkan dari aku ? Adi menjawab : ketulusanmu.Tetapi kita enggak bisa begini terus kita harus akhiri semua ini.Dengan nada marah Adi berkata :’terserah kamulah ! .Percakapanpun berakhir.Aya mengadu pada Tuhan,Tuhan sejujurnya aku belum pernah merasakan hal seperti ini,mengapa mencintai & dicintai jatuhnya salah tempat.Sungguh sakit bila mencintai namun tak bisa memiliki cinta itu karena cinta itu juga tidak mungkin dapat dimiliki.Baru kali ini aku rasakan sakit bukan karena tersakiti tetapi karena cinta yang salah.Hati kecil Ayapun menangis.
Belum diakhiri hubungan Aya dengan Adi terciumlah hubungan itu oleh Ade suami Aya.Dengan emosi Ade marah besar memaki Aya,menampar Aya,sampai Aya di haruskan mengatakan sesuatu yang tidak Aya lakukan.Ade berkata :”Kamu pasti sudah melakukan sesuatu dengannya (tidur).”Dengan menitikkan airmata Aya berkata : “Walaupun aku mencintainya,tidak pernah sedikitpun terpikir olehku untuk tidur dengannya,cinta kami tidak berdasarkan nafsu.Aku masih bisa menjaganya.Pertengkaran hebatpun terjadi.Lagi-lagi Aya melakukan kebiasaan buruknya,mengakhiri hidupnya,tetapi gagal juga karena mendengar tangisan buah hatinya.Berhari-hari Aya hanya diam membisu,tidak tahu apa yang harus di lakukan.Aya berusaha meminta maaf tetapi suaminya berkata ; “Bila aku berbuat sesuatu jangan salahkan aku”.Jawab Aya,’Aku tahu aku salah tetapi jangan pernah berpikir bahwa aku seperti yang dulu,lihatlah kebelakang selama aku bersamamu apakah aku pernah mengkhianatimu.Cukup ini kesalahan pertamaku & terakhir bagiku.Ketahuilah ini bukan dendam,tetapi semua ini mengalir apa adanya,aku juga tahu itu salah tetapi aku tidak tahu bagaimana cara mengakhirinya.Maafkan aku.
Semua berlalu masing-masing punya kesalahan,terjadilah komunikasi antara Aya & Ade.Aya berkata pada Ade ; “Sayang apakah kamu masih ingin hubungan ini utuh kembali ? aku mau tetapi aku enggak bisa,’jawab Ade.terus apakah hubungan kita akan seperti ini menggantung ? kata Aya.Aku bingung,”kata Ade.Ya sudahlah aku sendiri masih mau bersama keluarga ini,bagaimana kalau kita buka lembaran baru & kita tutup lembaran lama kita,kita awali semua mulai dari nol,maukah kamu ? .dengan terdiam & ada airmata yang mengalir di pipi Ade.Merekapun berpelukan & saling menangis.Ade berkata :” inilah cinta aku kepadamu,aku tidak mau kehilangan kamu.Aku mau kita bersama lagi.Ayapun menjawab,”baiklah tetapi dengan syarat yang berlalu biarlah berlalu,kita masing-masing punya kesalahan,manusia tidak ada yang sempurna.Mulai saat ini & mulai detik ini kita buka lembaran baru & kita bina rumah tangga ini sebaik-baiknya.Setelah perbincangan berakhir.Kami berdoa pada Tuhan :”Tuhan jagalah rumah tangga kami ini & izinkan kami membuka lembaran baru berikanlah KasihMu dan terangilah jalan kami.Amin.
Hari-hari mereka lewati dengan hati-hati & saling intropeksi diri.Supaya tidak ada yang tersakiti ataupun terlukai.Aya meminta pada Tuhan,”Tuhan jangan ada airmata di hati kami.Akhirnya karena kesabaran dan kesungguhan dalam doanya.Tuhanpun mendengarkannya & mengabulkannya.Kini mereka benar-benar bisa membuka lembaran baru & mereka kini hidup dalam kebahagian hingga sekarang ini.Nama Adi,Aya simpan sebagai kenangan juga pelajaran bahwa Cinta itu misteri.
Begitulah Akhir cerita cinta“AYA”.Walau tak ada yang abadi tetapi Itulah kehidupan manusia yang selalu bersanding dengan tawa dan air mata.Tetapi Tuhan selalu kirikan cahaya saat gulita, selalu ada pelangi saat badai, selalu ada senyuman saat air mata mengalir dan selalu ada harapan saat kita mencoba.
O IYA ,AYA JUGA PUNYA TULISAN YANG KADANG IA CORAT CORETKAN DALAM KERTAS.DALAM CORETANNYA ITU ANTARA LAIN :
”Aku menerima kamu bukan karena kelebihanmu,tapi karena kekuranganmulah yang aku lihat dan membuat cintaku ada untukmu sampai dunia menghapusnya”
“Aku mungkin wanita tidak sempurna,namun aku mencintaimu dalam kesempurnaan”
“Selama ombak masih terdengar dan bergulung cintaku ini tak akan kering,karena aku mencintaimu dalam ketulusan hatiku yang paling dalam”
“Walau suatu saat tubuhku menyatu dengan tanah cintaku tak akan berubah’
“Mungkin benar kala cinta bicara tingginya gunung tak berarti,dalamnya lautan tak terbukti”
Itu sedikit cerita dan catatan dari seorang anak manusia yang bernama Aya.Semoga bermanfaat bagi para pembaca dan Terimakasih sudah membacanya…Salam ..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar